Nurhidayat Haji Haris Berharap Liga 1 Bisa Seperti J-League

Nurhidayat tampil sebagai komentator di salah satu dari tiga pertandingan sisa J-League 2020.

Bek Bhayangkara FC Nurhidayat Haji Haris berharap pengelolaan Liga 1 bisa menyamai Liga Utama Jepang (J-League), sehingga kompetisi dapat berjalan lebih baik di masa mendatang.

Hal itu diungkapkan Nurhidayat ketika tampil sebagai komentator dalam pertandingan J-League 2020 antara Cerezo Osaka dan Kashiwa Reysol, Sabtu (12/12) siang WIB, yang berakhir imbang tanpa gol.

Nurhidayat mengatakan, pengelolaan liga yang baik bisa membuat pemain tampil lebih maksimal. Menurut pemain berusia 21 tahun ini, pengelolaan maupun penyusunan jadwal yang tidak rapi memberikan pengaruh besar kepada pemain Agen bola terpercaya.

“Liga di Jepang sangat rapi. Liga bisa [berjalan] lancar, tidak seperti di sini, sering diundur. Kami sebagai pemain [sekarang] tidak tahu mau ngapain. Kalau ada tawaran dari Liga Jepang, saya langsung berangkat,” ujar Nurhidayat di laman resmi Agen bola terpercaya.

Secara keseluruhan, Nurhidayat menilai kemampuan pemain Indonesia tidak berbeda jauh dengan Jepang. Hal itu berkaca dari pengalaman Nurhidayat ketika menghadapi klub Jepang FC Tokyo melawan Bhayangkara FC ppada Januari 2018.

“Liga Indonesia dan Jepang memang beda. Jepang lebih berkualitas. Kalau dari sisi pemain, bisa bersaing lah, baik level junior maupun senior,” kata mantan penggawa timnas Indonesia U-19 ini.

Kehadiran Nurhidayat sebagai komentator pertandingan kompetisi sepakbola kasta tertinggi di Jepang itu merupakan bagian dari program 'Issho Ni Miru J-League', atau nonton bareng J-League yang ditayangkan di Agen bola terpercaya mulai hari ini.

Dua pertandingan lainnya yang akan ditayangkan langsung adalah duel antara Kawasaki Frontale dan Urawa Reds, Rabu (16/12), pukul 16.58 WIB. Pada laga ini, giliran personel JKT 48 akan tampil sebagai komentator.

Satu laga lainnya yang bakal ditayangkan langsung adalah pertemuan antara Nagoya Grampus dan Sanfrecce Hiroshima, Sabtu (19/12), pukul 11.58 WIB. Valentino Jebret akan mengulas pertandingan ini.

J-League yang sempat ditunda pada Februari lalu akibat pandemi virus Corona sudah digulirkan kembali sejak Juli. Kompetisi ini sekarang hanya menyisakan dua pertandingan. Kendati demikian, Frontale telah memastikan diri menjadi juara, karena raihan 77 poin mereka sudah tidak mungkin dikejar oleh peringkat kedua Gamba Osaka yang tertinggal 15 angka.