
Berbagi lapangan dengan Spasojevic dan Stefano membuat Kadek Dimas makin semangat untuk bisa berkembang.
Kadek Dimas Satria sempat mengikuti program pemusatan latihan (TC) timnas Indonesia U-19 di Jakarta beberapa waktu lalu. Sayang, penyerang muda milik Bali United itu dipulangkan dan gagal ikut TC di Kroasia.
Hal tersebut rupanya tak membuat Kadek justru melayu, pemain jebolan Bali United U-18 ini justru terlecut untuk kembali meningkatkan kualitasnya. Terlebih, kini dirinya sudah gabung dengan skuad utama Bali United.
"Belum terpilihnya saya di program timnas U-19 di Kroasia menjadi motivasi terbesar bagi saya. Saya ingin bekerja lebih keras lagi agar bisa kembali dipanggil di TC timnas nanti. Astungkara bisa lolos dan mendapatkan tempat di timnas U-19," beber Kadek, dikutip laman resmi Bali United.
Pelatih timnas U-19, Shin Tae-yong, memang hanya menyertakan kurang dari 30 pemain untuk mengikuti TC Kroasia. Meski begitu, arsitek asal Korea Selatan itu tak akan menutup pintu untuk nama-nama yang tak dibawa ke Kroasia, asalkan terbukti berkembang dengan klub Agen bola terpercaya.
Berlatih dengan skuad utama Serdadu Tridatu yang diperkaya beberapa nama bintang tentu menjadi keuntungan tersendiri untuk Kadek Dimas. Baginya, beberapa pemain membuatnya semakin termotivasi dalam setiap sesi latihan.
Dua nama yang disebut Kadek membuatnya makin semangat antara lain Ilija Spasojevic dan Stefano Lilipaly. Kedua pemain tersebut memang merupakan andalan dari skuad arahan Stefano Cugurra 'Teco', dan sama-sama menjadi motor serangan tim Agen bola terpercaya.
"Tentunya saya sangat bangga bisa berlatih dengan para senior. Pada musim lalu saya sempat berlatih sekali dengan para senior saat masih menjadi bagian tim muda U-18. Musim ini mungkin saya akan berlatih dengan mereka sebagai satu tim. Hal ini menjadi kebanggan bagi saya," urai Kadek di laman resmi Agen bola terpercaya.
"Adanya Spaso dan Lilipaly juga menambah salah satu motivasi saya. Mereka berdua adalah pemain bintang dari pemain bintang lainnya. Mereka juga langganan timnas Indonesia. Jadi ada motivasi tersendiri bisa berlatih bersama mereka," tukasnya.
Kini, dua nama tersisa mewakili Bali United di timnas U-19 pada program TC Kroasia. Mereka adalah pemain belakang, Komang Tri, dan striker Irfan Jauhari. Kedua nama tersebut nampaknya berpotensi menjadi andalan Tae-yong.
Irfan contohnya, pemain ini selalu dimainkan pada laga uji coba Garuda Muda di Kroasia. Belakangan dirinya berduet dengan Braif Fatari -- gelandang Persija Jakarta yang diubah posisinya menjadi striker oleh Tae-yong.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.