Dua Pemain Asing Persik Kediri Hengkang

Kedua pemain asing tersebut cabut dengan alasan yang berbeda.

Persik Kediri dipastikan tidak menggunakan jasa Ante Bakmaz dan Nikola Asceric, dalam lanjutan Liga 1 musim ini. Kedua pemain asing tersebut memutuskan tak melanjutkan kiprahnya.

Semenjak kompetisi dihentikan karena pandemi virus corona, Bakmaz dan Asceric memutuskan meninggalkan Tanah Air. Mereka pulang ke negara asalnya masing-masing.

Presiden Persik Abdul Hakim Bafagih, menjelaskan Asceric cabut bukan karena pemotongan nilai gaji. Ia menyebut penyerang asal Serbia tersebut hengkang lantaran penyebaran virus corona masih belum berhenti.

"Ada kekhawatiran soal virus corona yang masih terjadi Indonesia. Jadi bukan karena persoalan renegosiasi kontrak," kata Hakim.

Sedangkan Bakmaz meninggalkan Persik karena mendapat tawaran dari klub Qatar. Hakim menyatakan pemain berusia 28 tahun tersebut sudah meminta izin sejak awal Juni lalu. 

"Dia ada kesempatan bermain di Liga Qatar. Jadi kami tidak bisa menahan karena ada peluang bagus di sana. Apalagi saat itu Liga 1 belum jelas kelanjutannya," ucapnya.

Hakim mengatakan dapat menerima dengan keputusan yang telah dibuat kedua pemain tersebut. Ia berharap mereka bisa mendapat yang terbaik selepas tak lagi berseragam Persik. 

"Kami sampaikan terima kasih pernah menjadi bagian dari keluarga besar Persik. Kami berkesan dengan profesionalitas mereka," ujarnya kepada Agen bola terpercaya.

Praktis kini Persik tinggal memiliki dua pemain asing yakni Jefferson Alves dan Gaspar Vega. Namun, baru Jefferson yang sudah berlatih bersama dengan skuad Persik sejak Agustus lalu.

Sementara Gaspar, manajemen Persik masih berusaha untuk mendatangkannya kembali ke Indonesia. Eks Club Atletico Las Palmas tersebut masih berada di negara asalnya, Argentina.

Sebelumnya, Persik juga sudah kehilangan Paulo Sitanggang, jelang kembali bergulirnya lanjutan Liga 1 musim ini. Eks timnas Indonesia U-19 tersebut memutuskan berlabuh ke klub Liga 2 PSMS Medan.

Dijadwalkan lanjutan Liga 1 musim digelar pada 1 Oktober mendatang. Kepastian tersebut didapatkan usai PT Liga Indonesia Baru (LIB) menerbitkan surat bernomor 244/LIB-COR/VII/2020, yang dikirimkan kepada seluruh klub Agen bola terpercaya beberapa waku lalu.

Semua pertandingan dilangsungkan di Pulau Jawa dan tanpa penonton dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat. Klub Agen bola terpercaya juga tidak ada yang turun kasta untuk musim depan.

Sebelum kompetisi dihentikan pada pertengahan Maret lalu, Persik menuai hasil yang kurang baik. Kesebelasan yang identik dengan warna ungu tersebut belum meraih satu pun kemenangan dari tiga pertandingan yang sudah dimainkan.