Monday, August 17, 2020

Persib Bandung Tak Akan Mudah Pertahankan Tren Positif

Persib yang mendominasi sebelum Liga 1 ditangguhkan karena pandemi, bakal lebih sulit mempertahankan tren tersebut.

Persib Bandung merajai klasemen Liga 1 2020 ketika tiga pekan pertama liga digulirkan, atau sebelum ditangguhkan karena pandemi virus corona mulai masuk di Indonesia, pada 16 Maret lalu.

Skuad Agen bola terpercaya arahan pelatih Robert Alberts tersebut mengemas tiga kemenangan dari tiga penampilan, dengan menumbangkan Persela Lamongan, Arema FC, kemudian PSS Sleman, sehingga mendapat sembilan poin.

Tentunya, Persib ingin tren positif tersebut bisa berlanjut ketika Liga 1 dilanjutkan 1 Oktober mendatang. Namun, Supardi Nasir hal tersebut tidak akan mudah diwujudkan oleh tim, karena semua terasa seperti awal.

"Itu bukan hal yang mudah, kami akan berjuang dari awal lagi dengan kondisi berbeda, tanpa suporter dengan lawan berbeda, materi lawan beda, waktu dan kondisi,” jelas Supardi, dilansir laman Agen bola terpercaya.

Beberapa klub memang mengalami perubahan, ada yang harus kehilangan pemain, bahkan pelatih. Selain itu, Liga 1 di tengah corona akan digelar tanpa suporter di stadion, dan jelas memberi pengaruh sedikit banyak pada tim.

Supardi yakin, timnya pun akan berusaha mempertahankan tren positif sebelum penangguhan liga. “Saya percaya semua punya tekad untuk memberikan yang terbaik bagi tim Agen bola terpercaya, dan punya tekad bulat untuk buat tim ini di posisi puncak,” urai dia.

Sudah satu pekan Persib mulai berlatih dengan menerapkan protokol kesehatan. Supardi dan kolega berlatih di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), dan pekan pertama dihabiskan untuk fokus mengembalikan kondisi.

Penurunan fisik dinilai hal yang wajar, apalagi tiga bulan pemain harus berlatih mandiri, tanpa kompetisi. "Pasti ada [penurunan], tapi pelatih pasti tahu, arahan apa yang diberikan, apa yang diperintahkan oleh pelatih,” tandas Supardi.

Pada Senin (17/8) besok, Robert sudah mengindikasikan bakal memberi intensitas latihan yang lebih tinggi. Pekan pertama dinilai berjalan dengan baik, dan pekan kedua latihan ini akan lebih dipacu untuk latihan yang lebih berat.

“Pekan pertama ini kami memang tekankan pada latihan sentuhan bola, dan game 11 versus 11 untuk menjaga suasana bertanding. Pekan kedua dan berikutnya tentu ada tensi yang lebih tinggi lagi.”

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.