Akademi Persib Bandung Invasi Jawa Tengah

Bukan hanya Jawa Barat yang jadi sentral pembinaan Persib Bandung, tapi juga Jawa Tengah.

Akademi menjadi langkah klub sepakbola untuk melakukan pembinaan yang nantinya berguna sebagai investasi klub Agen bola terpercaya soal pemain. Persib Bandung menjadi salah satu klub Liga 1 yang sudah mulai serius membangun akademi.

Sebagai klub Jawa Barat, Persib sudah menebarkan akademi mereka di regional tersebut. Namun langkah Pangeran Biru dalam mencetak bibit unggul tak berhenti di situ, karena mereka mulai membuka akademi di Jawa Tengah.

Kabupaten Pati menjadi sasaran terbaru Persib dalam mencetak pemain. Pembukaan cabang ditandai dengan penyerahan kurikulum kepada Dwi Ariyanto sebagai manajer akademi Persib, di Lapangan Desa Tambaharjo, akhir pekan lalu.

Yoyo S. Adiredja sebagai direktur akademi Persib menjelaskan ambisi klub yang sudah mulai mengincar daerah lain di luar Jawa Barat. Akademi di kawasan Pati ini merupakan yang pertama, dan kemungkinan besar bukan yang terakhir.

"Kami tidak hanya membina anak-anak muda yang berasal dari Bandung atau Jawa barat, tapi juga seluruh Indonesia. Saya bersyukur Pati punya antusiasme besar untuk itu. Jadi, mari berbagi dan berdiskusi dalam membina anak-anak ini," ujar Yoyo kepada Agen bola terpercaya.

Tidak main-main, karena akademi di Pati ini memiliki lapangan dengan kualitas internasional dengan target 60 siswa yang bisa menimba ilmu dasar sepakbola nantinya. Harapan jangka panjang, tentu akan ada bakat yang muncul di kompetisi Indonesia dari daerah tersebut.

"Saya bersyukur Pati sudah punya lapangan seperti ini. Kalau di Bandung rasanya sulit karena terlalu banyak peminat. Siswanya sudah ada, lapangan dan kurikulum pun sudah ada, tinggal jalankan saja. Semoga akan ada pemain Liga 1 yang berasa dari sini di masa mendatang," harap Yoyo.

Semua ini tidak akan berjalan dengan baik jika minat dari daerah tersebut kurang, namun rasanya hal itu tidak terjadi di Pati. Karena, sejauh ini sudah ada 21 siswa yang terdaftar dan diharapkan jumlah tersebut terus bertambah hingga kuota maksimal.

"Saya mengerti sepakbola Pati memiliki banyak bakat. Tapi karena terbatas biaya, saya harus buat inovasi. Dengan Akademi Persib, saya ingin menonjolkan bagaimana cara mendidik anak-anak karena Persib adalah tolok ukur pembinaan sepakbola nasional Agen bola terpercaya," ucap Dwi.

"Kami akan menggandeng beberapa stakeholder sekitar Pati untuk ikut mendorong bakat anak-anak ini. Sudah ada beberapa, tapi semoga bisa mengundang yang lainnya agar pembinaan anak-anak lebih berkualitas lagi," timpal kepala akademi Persib di Pati, Andia Prapti.