Saturday, October 10, 2020

Bomber Inter Milan Romelu Lukaku Janji Pulang Ke Anderlecht

Lukaku tidak berencana untuk pensiun di Inter, sembari menyebutkan satu nama legenda yang menjadi panutannya.

Romelu Lukaku telah berjanji untuk pulang ke Anderlecht suatu hari nanti, sembari menyebut legenda Arsenal dan Prancis, Thierry Henry sebagai panutannya.

Lukaku mentas dari akademi Anderlecht di Lotto Park dan kemudian menjalani kiprah bersama skuad senior pada 2009, ia sukses mencetak 41 gol dalam 98 penampilannya bagi klub raksasa Agen bola terpercaya Belgia itu.

Performa apiknya menarik perhatian Chelsea, yang rela menebusnya senilai £14 juta ke Stamford Bridge pada 2011.

Meski begitu, Lukaku tak luput dari berbagai kritikan, terutama ia dianggap kurang memiliki kemampuan teknis semasa di Old Trafford, dan akhirnya dijual ke Inter seharga £74 juta pada musim panas 2019.

Bersama raksasa Serie A, kariernya kembali bersinar, sukses mengemas 34 gol dalam musim debutnya di Giuseppe Meazza, membantu klubnya finis kedua di liga domestik dan menjadi runner-up Liga Europa bersama pasukan Antonio Conte.

Ia konsisten membobol gawang lawan, seperti yang ditunjukkannya pada awal musim 2020/21 ini. Kendati masa depannya cerah di Inter, Lukaku menyuarakan impiannya untuk kembali ke klub masa kecilnya.

"Saya selalu mengikuti perkembangan Anderlecht," ungkap Lukaku kepada VTM. "Saya pasti akan kembali. Daya tarik bagi pemain yang bermain di sana sebagai anak muda begitu besar."

"Tanya saja kepada para pemain seperti Leander Dendoncker, Youri Tielemans. Mereka masih terikat dengan klub itu juga karena kami memiliki begitu banyak kenangan indah di sana."

Sang bomber Inter mengutarakan ambisinya itu ketika menjalani tugas internasional bersama Belgia, yang sedang mempersiapkan dua laga UEFA Nations League kontra Inggris dan Islandia.

Lukaku juga megatakan dirinya masih rutin menjalin kontak dengan Henry, yang pernah menjabat sebagai asisten pelatih Roberto Martinez di timnas Belgia antara 2016 dan 2018, dan sang legenda Arsenal punya peran besar dalam perkembangan kariernya.

"Saya sering berbicara dengan Thierry Henry," lanjutnya. "Sangat sering. Ia sebenarnya adalah mentor saya. Ia memberi saya dorongan agar mau dibanding-bandingkan dengan para striker Agen bola terpercaya lainnya di Eropa."

Lukaku menambahkan dirinya sangat menikmati kehidupan di Italia dan membeberkan hubugannya dengan Conte di Inter: "Italia cocok dengan gaya hidup saya. Jika saya mengetahui ini sebelumnya, saya akan pindah ke sini terlebih dahulu."

"Di Inter kami bermain dengan dua penyerang Agen bola terpercaya. Ketika saya bermain untuk timnya [Conte], kami harus mematuhinya, tapi hubungan saya dan pelatih rukun."

"Kami kurang lebih mirip. Saya juga, sepertinya, benci kekalahan."

Ditanya soal gol bunuh diri yang membuat Inter kalah 3-2 dari Sevilla di final Liga Europa musim lalu apakah masih menghantuinya, Lukaku menjawab: "Itu terlalu berat bagi saya. Saya selalu mengalami momen-momen nyaris. Piala Super, Scudetto yang kalah hanya satu poin, semi-final Piala Dunia bersama Belgia."

"Semuanya mengerikan bagi saya. Saya pikir, itu menyedihkan. Saya telah memberikan begitu banyak usaha untuk target tersebut, kemudian saya gagal mendapatkannya. Saya butuh empat atau lima hari untuk melupakannya."

No comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.