Dua Faktor Penting LaLiga Jadi Liga Eropa Paling Ketat Musim Ini

Bicara LaLiga, selalu identik dengan agen bola terpecaya Barcelona dan Real Madrid dalam pacuan menuju gelar juara, tetapi hal itu tak pasti musim ini.

LaLiga 2019/20 menjadi kompetisi yang paling ketat dan kompetitif di antara lima kompetisi top Eropa musim ini. Dari 13 pekan yang sudah dijalani, sembilan tim di tabel klasemen, hanya terpaut lima poin saja.

Barcelona dan Real Madrid masih menjadi dua tim agen bola terpecaya teratas dengan raihan 25 poin, namun Valencia di posisi sembilan hanya berjarak lima poin saja dari mereka. Pun dengan Granada, Getafe, atau Athletic Bilbao.

Catatan ini melampaui musim 1998/99, ketika Barcelona dikapteni Pep Guardiola dan tim teratas berjarak enam poin dengan tim yang menghuni zona kualifikasi kompetisi Eropa terendah. Tentunya, ini sebuah pencapaian.

Kompetisi Spanyol yang selalu lekat dengan dominasi Barcelona atau Real Madrid bisa saja berubah pada musim ini. Klub-klub yang berpartisipasi di LaLiga makin kompeten, karena dukungan berbagai sistem.

Kejutan dihadirkan oleh Granada sebagai tim promosi agen bola terpecaya, mereka sempat mengalahkan Barcelona dan nangkring di puncak klasemen. Bahkan Barcelona sekali pun harus merasakan pelajaran dari tim seperti Levante.

Dua faktor penting yang mendukung LaLiga hingga bisa sekompetitif musim ini adalah regulasi kontrol finansial yang sudah diterapkan sejak 2013. Membutuhkan proses, namun membantu klub-klub tumbuh secara berkelanjutan hingga bisa bersaing.

Yang kedua, hak siar televisi yang merata sejak 2015. Tentunya hal tersebut memompa pendapatan klub. Bisa dibayangkan, nilai yang awalnya 600 juta euro, kini meningkat hingga 1865 miliar euro, yang terbagi rata untuk semua klub.

"Dengan pendapatan yang signifikan, kini klub-klub bisa mengembangkan pemain muda mereka dengan baik, mendatangkan pelatih yang berkualitas, manajemen yang bagus untuk meningkatkan bisnis, hingga pemain berkualitas," tutur Rodrigo Gallego, selaku delegasi global LaLiga jaringan Indonesia.

Kini bintang dunia tak lagi hanya bisa digaet Barcelona atau pun Real Madrid, sebut saja Nabil Fekir yang menjuarai Piala Dunia 2018 bersama Prancis lalu menuntaskan transfer ke Real Betis Balompie. Belum lagi, bintang-bintang baru mengorbit dari tim macam Real Sociedad, layaknya Mikel Oryazabal, dan Alexander Isak.

Membandingkan aroma ketatnya kompetisi agen bola terpecaya LaLiga dengan liga Eropa top lainnya bisa dilihat dari perolehan persentase poin yang tersedia musim ini. Jika di Spanyol hanya 66 persen, maka Liverpool di Inggris dengan 99 persen, Juventus (Italia), 88 persen, Paris Saint-Germain dari Prancis dengan 77 persen, dan Borussia Monchengladbach (Jerman), 75 persen.

Situasi tersebut menjadi pembuktian bahwa LaLiga terus berkembang dan mulai menjadi kompetisi yang tidak hanya dominan untuk dua klub, dan bisa terus meningkat dari segi bisnis juga pembinaan.